Sabtu, Jun 06, 2009

RUMAH KITA


rumah ini telah kita bina
sekian lama teguh meredah badai
bersilih musim, berganti zaman
kita menumpang teduhnya
menumpang damainya
jangan digugat utuhnya
biar tiangnya tegak terpasak
biar rasuknya kemas terpahat
biar bumbungnya kekal memayung
sehingga kiamat.

hari ini usah direlakan
anai-anai menggigit lantainya
tempat kita berdiri
di sini.



Zaidin Abadi
Pinggiran Taman Bayu
6 Jun 2009

_____________________________________________

Semua karya adalah hakcipta terpelihara. Tidak dibenarkan mengambil atau menyalin mana-mana karya tanpa mendapat izin terlebih dahulu.

4 ulasan:

  1. Salam Zaidin,

    dalam maksud puisi ini,

    "rumah kita", ini mungkin

    1- rumah ahli keluarga kita
    2- rumah kita sendiri
    3- negara kita, Malaysia

    cantik sekali.

    BalasPadam
  2. salam sdr zaidin
    benar jagailah rumah yang telah kita bina, dari sifat kebobrokan kita sendiri..nilailah kembali..sifat tamak dan kezaliman akan menjadi anai-anai yang menggigit rasuk rumah kita...awas!

    BalasPadam
  3. rumah kita adalah tempat tinggal kita. tempat istirehat kita dan tempat tidur kita. boleh saja ia menjadi sebuah rumah atau sebuah negara atau sebuah bangsa....

    BalasPadam
  4. biar pun ia hanya pondok
    biar pun tanah tinggi rendah
    biar tak seindah salji di gunung
    rumah ku tetap rumah ku
    tempat mengalir darah ku
    kerbau memajak..
    sawah menguning
    getah memutih
    kelapa sawit mendaki gunung..
    ia tetap rumahku
    biar batu laluanku
    bisa terguris itu rumahku
    terpahat sudah
    lenggang melayu..
    tersalut sudah joget dan zapin
    biar ku bena pagar
    setinggi mata memandang
    setebal tembok cina
    agar rumah ku ada
    kekal selamanya..
    ingin ku renung dari jauh
    anak-kecil masih berlarian
    di pantai merdeka...ceey wah anak kedah la katakan..pi mai pi mai tang tu jugak nu..

    salam mesra..

    BalasPadam